Perjalanan Jauh
Manusia bergerak selalu dalam satu tujuan. Bedanya ada yang tujuannya sepele dan kecil ada yang bergerak dengan tujuan besar. Tujuan yang berbeda akan menghasilkan gerakan yang berbeda. Jika tujuan itu mudah, dekat dan bisa dijangkau biasanya kemampuan yang kita kerahkan akan lebih sedikit daripada jika kita menuju tujuan yang jauh dan sulit ditempuh.
Bayangkan jika kita hendak beli kebutuhan rumah tangga di toko depan rumah, persiapan apa saja yang kita lakukan? Biasanya yg kita siapkan hanya uang saja atau tambahan kerudung bagi muslimah. Baju yg dikenakanpun tak diganti. Kita juga tidak memanasi motor atau mobil dan tidak menyiapkan bekal apapun juga. Bahkan ketika ada halangan kecil saja misalnya telp kita kemudian menunda untuk ke toko depan rumah.
Bagaimana jika kita hendak beli sesuatu di kota lain? Pasti persiapannya lebih matang. Kendaraan disiapkan, baju di sesuaikan dan perbekalan sepanjang perjalanan tentu kita bawa.
Bagaimana jika hendak ke negara lain? Tentu persiapannya lebih matang lagi bahkan jauh-jauh hari sebelum berangkat sudah mulai kita kumpulkan. Dan pas tiba waktu keberangkatan, tak ada yang bisa menghalangi kecuali halangan yang besar dan darurat. Mau anak nangis, istri nangis telp berdering meraung-raung gak dipedulikan. Karena terlambat semenit saja kita akan merusak semua rencana.
Bagaimana kemudian jika perjalanan itu tak hanya ke negeri lain? Tapi ke alam yang lain. Melintasi batasan laut dan udara. Melewati milyaran planet dan galaxy untuk bertemu dengan Rabb Sang Pencipta seluruh makhluk. Persiapan apa yang sudah kita lakukan?
Catatan Bejo Paijo 